Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

contoh karakteristik ajaran islam

Contoh-Contoh Karakteristik Ajaran Islam 1. Rabbaniyah (ketuhanan)       Dapat kita simpulkan bahwa rabbaniyah adalah yang bersumber dari Allah Swt , bukan dari manusia dan terjamin dengan ajaran Al-qur'an. Contohnya dalam ajaran islam yaitu kita ambil dari Al-qur'an, islam mengatur tentang adab berpakaian, makan, dan minum seperti halnya dalam QS. Al-A'raf ayat 31.   يَا بَنِي آدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلا تُسْرِفُوا إِنَّهُ لا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ  Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan jangan lah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. 2. Insaniyyah (bersifat kemanusian)     Yang dapatkan kita ketahui Insan mahkluk yang mempunyai nalar, pikiran, yang dapat maju dan berkembang. Dan manusia diciptakan untuk berfikir dan bernalar, manusia yang mempunyai ilmu pengetahuan dapat membedakan yang benar dan yang salah.

Karakteristik Ajaran Islam

Metodologi Studi Islam Prof. Dr. H. Abuddin Nata, M.A. Karakteristik Ajaran Agama  A. Dalam Bidang Agama       Menurut karyanya yang berjudul Islam Doktrin dan perdaban, Nurcholis Madjid banyak berbicara tentang karakteristik ajaran islam dalam bidang agama. Menurutnya dalam bidang agama islam adanya pluralisme. Pluralisme adalah sebuah aturan Tuhan (sunnab Allah) yang tidak akan berubah, sehingga juga tidak mungkin di lawan atau di ingkari. Dan islam adalah agama yang kitab sucinya dengan tugas mengakui agama lain, kecuali yang berdasarkan paganisme dan sirik.      Karakteristik ajaran islam dalam bidang agama mengakui adanya pluralisme sebagai suatu kenyataan, dan mengakui juga adanya universalisme, yakni kepercayaan kepada Tuhan dan hari akhir. Inilah yang menjadi landasan untuk membangun konsep toleransi. B. Dalam Bidang Ibadah      Karakteristik ajaran islam dapat dikenal konsep dalam bidang ibadah. Secara harfiah ibadah dalam arti bukti manusia kepada Allah SWT.